PAMEKASAN --- Kejaksaan Negeri Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, mengintensifkan kembali penyelidikan kasus dugaan korupsi dana ad hoc di Dinas Pendidikan Pamekasan senilai Rp 1,9 miliar, yang sempat terhenti sejak mencuat dua tahun lalu.

Penyelidikan, kata Kepala Kejaksaan Negeri Pamekasan R. Darma, akan dilakukan dengan operasi intelijen, yaitu mengumpulkan barang bukti serta mengolah data untuk mengetahui ada tidaknya unsur korupsi dalam proyek