Indonesia Perlu Pembaca Kotak Hitam

Senin, 12 Maret 2007

JAKARTA -- Mantan Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi Setio Rahardjo mengatakan banyaknya kecelakaan udara yang terjadi belakangan ini membuat kebutuhan atas alat pembaca kotak hitam pesawat makin mendesak. "Departemen Perhubungan masih mengkaji kemungkinan membelinya," katanya pada 9 Maret. Masalahnya, harga alat tersebut masih mahal. Sebagai contoh, alat dengan merek "Flightscape" buatan Kanada berharga sekitar US$ 10 juta atau sekitar R...

Berita Lainnya