Satu Lagi, Arang di Dahi Kejaksaan

"Itu tidak benar! Saya dan keluarga difitnah."

Senin, 12 Juni 2006

Hein Berhitu sudah melupakan ruang kerjanya di Nabire, Papua. Dua tahun silam, dia masih menjadi kepala kejaksaan negeri di sana. Tapi, sejak 23 Juli 2004, dia harus meninggalkan kursi empuk itu. Sekarang, Hein hanya seorang jaksa biasa yang tidak menangani kasus. "Setahun terakhir, aktivitas saya hanya ngobrol dengan teman-teman," ujar Hein ketika ditemui Tempo pekan lalu. Jaksa yang lahir 52 tahun lalu di Manado ini sejak Februari tahun lalu sebe...

Berita Lainnya