JAKARTA -- Perum Bulog dituding membuang beras lewat cara barter dengan sejumlah distributor beras pada 2004 yang mengakibatkan stok beras anjlok pada 2005. "Bulog telah membuang stoknya," ujar Ketua Umum Wahana Masyarakat Tani Indonesia Agusdin Pulungan kepada Tempo, Minggu lalu. Pembuangan stok itu, dia melanjutkan, dilakukan Bulog dengan cara menukar beras stok lama dengan beras yang baru dari pedagang dengan komposisi 1 berbanding 0,6. Artinya,...