Aroma Janggal Pengusutan Kasus Pembunuhan Jurkani

Sebagian keterangan saksi pembunuhan Jurkani diduga tidak dimasukkan ke berkas pemeriksaan. Sedangkan polisi mengklaim pelaku penyerangan Jurkani adalah orang mabuk yang jengkel. 

Avit Hidayat

Senin, 22 November 2021

JAKARTA – Pakar hukum pidana Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar, menduga kuat adanya kejanggalan dalam pengusutan oleh kepolisian atas kasus pembunuhan Jurkani, advokat PT Anzawara Satria—perusahaan tambang di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Ia menduga pengusutan kasus ini tidak tuntas, melihat tak semua keterangan saksi-saksi diakomodasi penyidik.

"Ini harus menjadi perhatian penegak hukum d

...

Berita Lainnya