JAKARTA - Pemerintah butuh waktu untuk menimbang nasib 660 warga negara Indonesia mantan anggota Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Sampai saat ini pemerintah belum memutuskan nasib mereka, apakah akan dipulangkan atau tidak. Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin, mengatakan pemerintah mesti mengikuti aturan dan tahap-tahap dalam proses pengambilan keputusan.

Ali Ngabalin menuturkan Presiden Joko Widodo akan menimbang pilihan-