Banyak Peledak Belum Jinak di Reruntuhan Gudang Brimob Srondol

Tim laboratorium forensik dan sistem identifikasi sidik jari otomatis belum bisa menyelidiki penyebab ledakan.

Tempo

Senin, 16 September 2019

JAKARTA - Tim laboratorium forensik dan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia belum bisa bekerja untuk menyelidiki penyebab ledakan di gudang Markas Komando Brigade Mobil Srondol, Jawa Tengah. Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Inspektur Jenderal Rycko Amelza Dahniel, mengatakan tim belum bisa bekerja karena proses evakuasi bahan peledak di reruntuhan gudang belum selesai.

"Fa

...

Berita Lainnya