Kembali ke UUD 45 Dianggap Rusak Demokrasi

Sebagian fraksi menyetujui amendemen kelima.

Jumat, 25 November 2016

JAKARTA - Wacana mengembalikan Undang-Undang Dasar 1945 sebelum amendemen 1999, yang digadang-gadang Partai Golkar, ditolak lima fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat. Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional Hanafi Rais mengatakan rencana itu akan merusak proses demokrasi Indonesia yang sudah berjalan hampir 18 tahun. "Akan menimbulkan otoriter baru," ujarnya di DPR kemarin.

Anggota Komisi Luar Negeri DPR ini melanjutkan, sifat otoriter itu akan muncul

...

Berita Lainnya