Indonesia Tidak Memiliki Sense of Urgency

Pengusaha asing masih menganggap Indonesia sebagai negara terkorup di Asia.

Kamis, 10 Maret 2005

Pengusaha asing masih menganggap Indonesia sebagai negara terkorup di Asia. Penilaian ini terlihat dari hasil survei Political and Economic Risk Consultancy Ltd (PERC), yang diumumkan Selasa lalu. "Kendala utamanya adalah tidak adanya sense of urgency dan semangat yang sama dalam memberantas korupsi dari banyak pihak, baik sektor negara, swasta, maupun masyarakat sipil," kata Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Erry Riana Hardjapamekas, dalam ...

Berita Lainnya