Gelar Perkara Harus Tuntaskan Polemik
JAKARTA - Lembaga pegiat antikorupsi meminta Komisi Pemberantasan Korupsi, dalam menggelar perkara kasus Hambalang, bisa mengakhiri polemik publik terhadap kasus tersebut. Peneliti Indonesia Corruption Watch, Abdullah Dahlan, mengatakan akhir-akhir ini terkesan terjadi kekisruhan di lingkup internal KPK soal penuntasan kasus Hambalang. Termasuk soal dugaan keterlibatan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Rabu, 13 Februari 2013
JAKARTA - Lembaga pegiat antikorupsi meminta Komisi Pemberantasan Korupsi, dalam menggelar perkara kasus Hambalang, bisa mengakhiri polemik publik terhadap kasus tersebut. Peneliti Indonesia Corruption Watch, Abdullah Dahlan, mengatakan akhir-akhir ini terkesan terjadi kekisruhan di lingkup internal KPK soal penuntasan kasus Hambalang. Termasuk soal dugaan keterlibatan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
"KPK harus melihat harapan masyar
...