Usianya sudah sepuh. Namun ia masih bisa mengingat dengan jelas apa yang terjadi 46 tahun lalu. Gambaran penjara yang pernah dihuni ayah tujuh anak itu masih terpancang di ingatannya. “Penjara itu lebih mirip kandang babi karena kami harus makan dan buang air besar di situ,” kata Hadi Maki, 82 tahun.

Maki adalah salah satu tahanan politik yang dipenjara setelah peristiwa 30 September 1965. Kini ia menjalani hidupnya sebagai ustad di kampungn