Reformasi Hukum oleh Yudhoyono Belum Cukup

Kamis, 16 September 2010

JAKARTA--Direktur Ash Center for Democratic Governance and Innovation Harvard Kennedy School, Anthony Saich, menilai Indonesia belum memiliki pemimpin yang berani merombak sistem hukum dan kehakimannya. Bahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pun dinilai belum memenuhi kriteria itu.

"Perlu pemimpin yang kuat untuk membuat perubahan," kata Saich saat ditemui Tempo di Jakarta kemarin. Meski Yudhoyono telah menyatakan komitmennya pada reformasi dan p

...

Berita Lainnya