Presiden Minta Intelijen dan TNI Cegah Terorisme

Jumat, 31 Juli 2009

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan kepada seluruh unsur intelijen di Indonesia, dari tingkat pusat hingga wilayah, mengoptimalkan kemampuan selama 24 jam penuh untuk mencegah aksi terorisme. Pencegahan ini perlu melibatkan TNI.

"Intelijen harus bekerja terus-menerus 24 jam dan tajam. Bukan hanya BIN, bukan hanya kepolisian atau Bais di TNI, tetapi semua unsur intelijen di seluruh Indonesia," kata Presiden Yudhoyono saat ra

...

Berita Lainnya