Parlemen Papua Barat Tak Perlu Dihiraukan

Sabtu, 18 Oktober 2008

JAKARTA - Departemen Luar Negeri meminta masyarakat Indonesia tak terlalu hirau terhadap isu Parlemen Internasional untuk Papua Barat, yang diluncurkan di House of Commons, London, Inggris, Rabu lalu. Juru bicara Departemen Luar Negeri, Teuku Faizasyah, meyakinkan bahwa pertemuan itu tak penting meski diikuti dua anggota parlemen Inggris: Hon Andrew Smith M.P. dan Lord Harries.

"Pertemuan itu sangat tertutup, hanya dihadiri dua anggota parlemen In

...

Berita Lainnya