Layanan Asuransi Kesehatan Penderita AIDS Nihil

Sabtu, 9 Juni 2007

JAKARTA -- Aktivis pemerhati pengidap HIV/AIDS menyayangkan penolakan perusahaan asuransi memberikan jasa kepada mereka yang terinfeksi virus HIV. Padahal para penderita dinilai mutlak membutuhkan asuransi kesehatan.

"Jangankan HIV/AIDS, urusan penyakit gigi atau mata saja banyak perusahaan yang menolak," kata Ketua Yayasan Pelita Ilmu Toha Muhaimin di sela-sela diskusi "Dukungan The Global Fund untuk HIV/AIDS Disetop: Bagaimana Rencana ke Depan?" di Ja

...

Berita Lainnya