28 Ribu Anak Tenaga Kerja Indonesia di Sabah Belum Sekolah

Indonesia akan membangun sekolah mobile di Kinabalu dalam tiga bulan.

Selasa, 15 Mei 2007

Jakarta - Sebanyak 28 ribu anak tenaga kerja Indonesia yang putus sekolah di Sabah, Malaysia, sejak setahun lalu belum memperoleh akses pendidikan yang memadai. Sebab, pemerintah Malaysia melarang pekerja asing membawa keluarga.

Kepala Penasihat Teknis Proyek Organisasi Buruh Internasional (ILO) tentang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga, Kerja Paksa, dan Perdagangan, Lotte Kejser, mengatakan undang-undang di sana tidak membolehkan mereka masuk ke

...

Berita Lainnya