Penampung Tak Sembarang

Rabu, 13 Desember 2006

Dua perempuan dan satu lelaki remaja berdiri di tengah lapangan basket. Mulut mereka komat-kamit, merapal dialog.

Lampu sorot menyapu sekujur tubuh. Mikrofon terjulur dan kamera merekam gerak-gerik mereka. Di luar lapangan, puluhan anak menyaksikan adegan itu dengan serius.

Suasana Kamis sore pekan lalu itu terekam di Pusat Pengembangan Pelayanan Sosial Anak, Bambu Apus, Jakarta Timur. Mereka adalah anak-anak jalanan yang ditampung oleh Departeme

...

Berita Lainnya