Keluarga Minta Pemerintah Pulangkan Korban

Mereka dibohongi anaknya bekerja di kafe di Kota Tangerang.

Selasa, 22 Agustus 2006

TANGERANG - Keluarga korban penjualan anak asal Pakuaji, Kabupaten Tangerang, meminta pemerintah Indonesia segera mengupayakan kepulangan anak-anak mereka. Keluarga juga mengaku tak tahu keberadaan anak yang jadi korban setelah mereka dua bulan meninggalkan rumah.

"Sampai kini kami tak tahu di mana anak-anak kami," ujar Jafar, warga Kampung Sugri, RT 01/RW 03, Desa Suryabahari, Kecamatan Pakuaji, Tangerang, akhir pekan lalu.

Dua bulan lalu, dua anak

...

Berita Lainnya