JAKARTA - Polisi berjanji akan terus menyelidiki kasus penyerbuan sekelompok orang ke kantor harian Indopos pada Selasa (20/12) malam. Meskipun pemimpin harian nasional itu dan pelaku penyerbuan sedang membuat perdamaian, polisi tidak lantas menutup kasus tersebut.

"Kasus penganiayaan itu bukan delik aduan. Jadi, meski ada perdamaian, penyelidikan akan dilanjutkan," kata juru bicara Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya, Komisaris Besar I Ketu