Pemerintah Daerah pun Tak Peduli

Sebelumnya, Kampung Beting Remaja hampir tidak dikenal orang. Namun, beberapa hari belakangan, nama tempat ini merampok perhatian publik. Hunian liar nan kumuh itu menjadi wilayah aman jual-beli bayi, bahkan yang masih di dalam perut. Aparat penegak hukum pun silap untuk mengusutnya. Inilah bagian akhir tulisan tentang kampung itu.

Jumat, 19 Februari 2010

Kubangan air bercampur onggokan sampah di ujung gang sempit di Kampung Beting Remaja, Koja, Jakarta Utara, itu menghamburkan bau tak sedap. Bahkan sampai radius sekitar 50 meter. Air buangan memang tak mengalir di sana karena Kampung Beting tak memiliki got saluran air.

Sanitasi, akses jalan, dan kebersihan juga tak terurus. Pengurus rukun tetangga dan rukun warga pun tak ada, apalagi kartu tanda penduduk. "Kalau listrik dan air PAM warisan Kampung

...

Berita Lainnya