Pasar Puasa

Hendragunawan S. Thayf
Penulis seorang penyair dan anggota Masyarakat Sastra Tamalanrea

Jauh-jauh hari sebelum tibanya bulan puasa, media televisi dan dunia bisnis selalu telah bersiap lebih dulu dan lebih aktif menyambutnya, melebihi kesiapan dan keaktifan umat muslim sendiri.

Menjelang puasa, sinetron-sinetron mulai berbalik arah dalam berkisah, dengan menampilkan tokoh yang saleh (namun tak berdaya menghadapi kekejaman tokoh lain di sekelilingnya) atau sosok yang sebelumnya protagonis diceritakan mendapat hidayah sehingga penampilannya kemudian berubah drastis dengan jilbab ataupun baju takwa. Beberapa iklan bahkan tampil begitu puitis dan menyentuh sehingga boleh jadi lebih efektif dalam mengajak pemirsa melakukan kebajikan dibandingkan dengan acara dakwah keagamaan yang berhiaskan aneka yel-yel dan gerak tubuh yang kekanak-kanakan dari para penyemarak acaranya, lengkap dengan gelak tawa yang dipancing oleh celetukan jenaka dari pemandu acara.

Senin, 14 Juli 2014

Hendragunawan S. Thayf
Penulis seorang penyair dan anggota Masyarakat Sastra Tamalanrea

Jauh-jauh hari sebelum tibanya bulan puasa, media televisi dan dunia bisnis selalu telah bersiap lebih dulu dan lebih aktif menyambutnya, melebihi kesiapan dan keaktifan umat muslim sendiri.

Menjelang puasa, sinetron-sinetron mulai berbalik arah dalam berkisah, dengan menampilkan tokoh yang saleh (namun tak berdaya menghadapi kekejaman tokoh lain di sekelili

...

Berita Lainnya