Kebutuhan Lampu Hemat Energi Akan Melonjak

MAKASSAR -- Kebutuhan lampu hemat energi atau lampu LED diperkirakan meningkat dua kali lipat dari jumlah yang ada saat ini. Sebab, meski harganya mahal, lampu LED bisa hemat listrik 50-85 persen. "Selain itu, ramah lingkungan, karena lampu LED tidak mengandung gas merkuri seperti yang ada pada lampu konvensional," kata Director of Marketing Management, Philips Commercial Lighting Indonesia, Ryan Tirta Yudhistira, seusai pembukaan home lighting store di Kota Makassar kemarin.

Kamis, 30 Januari 2014

MAKASSAR -- Kebutuhan lampu hemat energi atau lampu LED diperkirakan meningkat dua kali lipat dari jumlah yang ada saat ini. Sebab, meski harganya mahal, lampu LED bisa hemat listrik 50-85 persen. "Selain itu, ramah lingkungan, karena lampu LED tidak mengandung gas merkuri seperti yang ada pada lampu konvensional," kata Director of Marketing Management, Philips Commercial Lighting Indonesia, Ryan Tirta Yudhistira, seusai pembukaan home lighting sto

...

Berita Lainnya