Kapolda: Aksi Mogok Buruh Rawan Disusupi

Polisi mengerahkan 3.000 personel.

Sabtu, 26 Oktober 2013

MAKASSAR -- Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat Inspektur Jenderal Burhanuddin Andi mengatakan aksi mogok nasional buruh pada 31 Oktober-1 November mendatang rawan ditunggangi kelompok selain buruh. Berdasarkan laporan pihak intelijen, kata dia, ada pihak tertentu yang ingin memanfaatkan aksi unjuk rasa buruh dengan mengangkat persoalan yang terjadi dalam pemilihan Wali Kota Makassar.

"Hal ini tidak bisa dibiarkan, akan kami tangk

...

Berita Lainnya