Dubes RI Bahas Perdagangan Manusia

Banyak tenaga kerja tak dibekali kompetensi berani mencari uang di mancanegara.

Selasa, 22 Oktober 2013

MAKASSAR - Duta Besar Republik Indonesia untuk Australia, Nadjib Riphat Kesoema, menyebutkan ada sekitar 200 orang tahun ini yang menjadi korban perdagangan manusia atau trafficking, yang dicatat Kedutaan Besar RI di Australia. Dulu, korban trafficking mencapai 600 orang. Secara perlahan sebagian mereka telah dipulangkan, termasuk yang dari Sulawesi Selatan.

Dia menambahkan, mereka rata-rata bekerja sebagai anak buah kapal yang dimanfaatkan oran

...

Berita Lainnya