Berlayar ke Malaysia dengan Miniatur Pinisi

Bermodalkan bambu, Saefulloh bisa meraup omzet sekitar Rp 80 juta per bulan.

Senin, 28 Januari 2013

Kegagahan kapal pinisi mengarungi samudra menjadi simbol penjelajah laut Indonesia dari dulu. Kapal khas masyarakat Bugis-Makassar ini telah mengarungi Semenanjung Madagaskar, Jepang, hingga Australia. Bentuknya yang gagah membuat banyak orang mengaguminya.

Peluang itu rupanya dimanfaatkan Saefulloh, pemuda asal Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, dengan membuat miniatur kapal pinisi untuk dijadikan buah tangan k

...

Berita Lainnya