Kinerja Pengadilan Antirasuah Dinilai Lemah

MAKASSAR -- Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Makassar dinilai belum maksimal menghukum terdakwa perkara korupsi. Banyaknya vonis yang dinilai sangat ringan mengindikasikan masih lemahnya kinerja peradilan anti-rasuah di daerah ini. "Publik di daerah ini belum menemukan adanya efek jera. Vonis hakim masih sangat tanggung," kata Direktur Lembaga Bantuan Hukum Makassar, Abdul Azis, kemarin.

Senin, 6 Agustus 2012

MAKASSAR -- Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Makassar dinilai belum maksimal menghukum terdakwa perkara korupsi. Banyaknya vonis yang dinilai sangat ringan mengindikasikan masih lemahnya kinerja peradilan anti-rasuah di daerah ini. "Publik di daerah ini belum menemukan adanya efek jera. Vonis hakim masih sangat tanggung," kata Direktur Lembaga Bantuan Hukum Makassar, Abdul Azis, kemarin.

Dugaan lemahnya keseriusan pengadilan untuk menghukum pelak

...

Berita Lainnya