Studi Banding Jadi Perjalanan Wisata

“Studi banding bisa dikata gagal. Kalau jalan-jalannya, sukses.”

Selasa, 31 Januari 2012

BONE -- Program studi banding yang diikuti oleh 328 kepala desa, 44 lurah, dan 27 camat, serta sejumlah pejabat struktural pemerintah daerah Bone, yang dilaksanakan dua pekan lalu di Provinsi Bali, ditengarai salah sasaran. Diduga, waktu studi banding lebih banyak digunakan untuk mengunjungi obyek wisata di Pulau Dewata tersebut.

Padahal studi banding itu menelan dana Rp 1,5 miliar, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Bone

...

Berita Lainnya