Kisah Sepetak Tanah di Lapangan Golf

Senin, 23 Mei 2011

Rusli Daeng Bella masih merasakan getirnya hidup di balik terali besi selama tujuh bulan. Laki-laki asal Borongloe, Desa Palantikang, Kecamatan Palangga, Gowa, itu berurusan dengan hukum lantaran mematok lapangan Padivalley Golf Club (PGC) di Gowa. Ia mengklaim tanah 84 are di lapangan golf terbaik se-Asia itu miliknya.

Kejadian pada Agustus tahun lalu itu membuat Rusli enggan berurusan lagi dengan pihak PGC. "Biar saya melawan, saya tahu sulit m

...

Berita Lainnya