Wartel Berubah Jadi Toko Kelontong

Lebih memilih menggunakan telepon seluler CDMA.

Jumat, 3 Desember 2010

MAKASSAR -- Telepon seluler telah membunuh sebagian besar usaha warung telekomunikasi (wartel) di Sulawesi Selatan. Asosiasi Pengusaha Wartel Indonesia (APWI) Makassar mengatakan sekitar 50 persen usaha wartel tutup dan berganti menjadi toko kelontong.

"Usaha wartel tidak bisa lagi dipertahankan. Kami harus cari usaha lain," kata Burhanuddin Kamma, Ketua APWI Makassar, kepada Tempo kemarin.

Dia menyebutkan, jumlah anggota APWI Makassar dua tahun lalu

...

Berita Lainnya