Jauh di Mata Dekat di Telinga

"Kami tidak menggelar nonton bareng, tapi mendengar bareng."

Rabu, 23 Juni 2010

Syarifuddin, 17 tahun, duduk bersila di depan televisi berukuran 29 inci. Pemuda ini sedang menyaksikan pertandingan Portugal melawan Korea Utara, Senin malam lalu. Berkali-kali dia bersorak kegirangan kala mendengar teriakan komentator pertandingan dan gemuruh penonton di sela kebisingan vuvuzela pertanda salah satu tim berhasil memasukkan bola ke gawang lawan. Malam itu pemain-pemain Portugal berhasil memasukkan tujuh bola tanpa balas ke gawang

...

Berita Lainnya