Cegah Konflik Pilkada, Gubernur Minta KPU Transparan

Dua kecamatan, Tallo dan Bontoala, sangat rawan konflik politik.

Kamis, 28 Januari 2010

Makassar -- Untuk mencegah konflik dalam pemilihan kepala daerah (pilkada), Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo meminta Komisi Pemilihan Umum bekerja transparan. Apabila tidak terbuka, kata Gubernur, ancaman konflik bisa benar-benar pecah.

Selain itu, Syahrul meminta KPU tidak memihak kepada salah satu calon. Sikap ini sangat berbahaya. "KPU selalu di depan dan harus bertanggung jawab," ujar Syahrul, yang menanggapi potensi konflik dalam p

...

Berita Lainnya