Dari masa ke masa, tercatat kerugian terbesar Perusahaan Daerah Air Minum Makassar terjadi ketika posisi direktur utama dijabat Riefad Suaib, Ridwan Musagani, dan Tadjuddin Noor. Sampai September 2009, total kerugian PDAM mencapai Rp 229,792 miliar. Kerugian terbesar ketika Ridwan Musagani memimpin, yakni Rp 194,686 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan dari masing-masing direktur utama, masa kepemimpinan Soebagio, sebagai direktur utama pada perio