Mereka Bukan Ratu Adil

Jumat, 3 Juli 2009

Mereka menampilkan diri bak ratu adil, yang menjanjikan perubahan nasib kepada orang banyak. Puluhan provinsi mereka sambangi. Khalayak cilik mereka peluk. Bermacam harapan mereka tiupkan.

Mereka saling berlomba meyakinkan orang bahwa, dengan kepemimpinan mereka, kita seolah akan melalui zaman Kalatida- zaman edan yang penuh petaka ekonomi. Dan membawa kita memasuki era zaman Kalasuba-zaman kemakmuran.

Di bilik pemilu nanti, saat mencontreng, seb

...

Berita Lainnya