Jika Bos Ingin Menonjol
Disarankan tidak buru-buru mengambil keputusan keluar, tapi mengadukan dengan cara elegan.
Minggu, 31 Oktober 2010
Dea, bukan nama sebenarnya, patah arang. Karyawan di sebuah perusahaan jasa konsultasi ini sejak setahun lalu ingin keluar dari pekerjaannya. "Bos baru sepertinya tidak pernah mengakui kerja keras anak buahnya," ujarnya, manyun. "Gue yang capek-capek kerja, dia yang dapat nama," ujar ibu muda berusia 25 tahun ini.
Semula Dea menyambut gembira pergantian bosnya itu. "Bos yang baru bekas teman juga, jadi saya pikir bisa diajak cingcay." Rupanya dugaannya
...