Aquino tentang Perubahan Konstitusi

Kamis, 14 Desember 2006

MANILA -- Bekas presiden Corazon "Corry" Aquino kemarin bergabung dengan lebih dari 7.000 orang yang memprotes rencana Dewan Perwakilan Rakyat mengubah undang-undang tanpa persetujuan Senat. Para demonstran yang didukung Gereja Katolik Minggu itu memadati Kompleks Batasan Prabansa di Kota Quezon.

"Mengubah undang-undang memerlukan sikap hati-hati," kata Corry, yang pada 1998 memimpin aksi People Power menentang rezim Presiden Ferdinand Marcos. "Perlu

...

Berita Lainnya