Tak Mempan Diterjang Propaganda

Sebagaimana umumnya warga Teheran, ibu kota Iran, yang berpenghuni 15 juta jiwa, Arash Abash sungguh ramah dan bersahabat. "Tak usah takut," katanya. "Kami ini cinta damai, kok." Suaranya kalem meski cukup kuat menyaingi dentaman musik pop keluaran Los Angeles yang mengalun dari balik speaker di dalam taksi yang ia setir.

Senin, 28 Agustus 2006

Sejumlah poster besar Syekh Hassan Nasrallah menghiasi pojok-pojok jalanan. Pemimpin Hizbullah itu tampak tengah menghunus bedil otomatisnya ke udara. "Sebaiknya Anda abaikan saja propaganda itu," tutur Abash. Bagi sejumlah kalangan pengamat di Barat, Hizbullah, kelompok perlawanan anti-Israel asal Libanon, adalah boneka Iran. Sejak Israel melancarkan agresi militernya ke Libanon awal Juli lalu, Teheran memang melancarkan propaganda menyokong Hizbu...

Berita Lainnya