WASHINGTON -- Setelah empat tahun menutup rapat-rapat, Departemen Pertahanan Amerika Serikat akhirnya membuka identitas tahanan di kamp penjara Teluk Guantanamo, Kuba. Nama dan asal negara mereka dibeberkan dalam dokumen setebal 5.000 halaman yang dirilis Jumat lalu.Tapi baru 317 dari 490-an tahanan yang diungkap jati dirinya. Menurut juru bicara Pentagon, Bryan Whitman, pihaknya tidak bisa memberikan semua nama. Soalnya, "Nyawa tahanan dan keluar...