Hamas: Sharon Lebih Baik Mati

Jumat, 6 Januari 2006

KOTA GAZA - Kelompok militan Palestina Hamas menyatakan, Timur Tengah akan menjadi kawasan yang lebih damai jika Perdana Menteri Ariel Sharon sudah tidak ada. "Dunia sedang membuang salah satu pemimpin terburuknya," kata juru bicara Hamas, Sami Abu Zuhri.

Namun, pemerintah Palestina berharap Sharon cepat sembuh. Perdana Menteri Palestina Ahmad Qorei menyatakan, dia bersimpati dan berdoa untuk pemimpin negara yang menjadi seterunya itu.

Dari Yerusal

...

Berita Lainnya