KUALA LUMPUR - Perlawanan terhadap undang-undang bertajuk Islamic Family Law (Hukum Keluarga Islam) makin kencang. Undang-undang yang disahkan pekan lalu itu dikritik merugikan hak-hak perempuan. Namun, pemerintah Malaysia menolak kalangan oposisi yang ingin Majelis Tinggi Senat membatalkannya.

Sebuah surat terbuka di media mengeluhkan aturan baru itu yang berpengaruh luas bagi warga muslim Malaysia yang berjumlah sekitar 60 persen dari total 26