Suap buat Mendiang Hariri

Seorang saksi berkebangsaan Suriah mengaku disogok US$ 1,3 juta (sekitar Rp 1,3 miliar) untuk berbohong.

Rabu, 30 November 2005

DAMASKUS - Kabar tidak sedap merebak dalam penyelidikan kematian mantan Perdana Menteri Libanon Rafik Hariri. Dalam sebuah wawancara khusus selama sekitar 75 menit dengan stasiun televisi pemerintah Suriah, seorang saksi bernama Hossam Tahir Hossam mengakui, keterangan yang diberikannya palsu.Hossam mengatakan, putra mendiang Hariri, Saad Hariri, memaksa dia memberikan kesaksian bohong kepada Komisi Penyelidik Perserikatan Bangsa-Bangsa. Saad, di...

Berita Lainnya