YERUSALEM -- Gerakan perlawanan Islam Hamas menyatakan tidak tertutup kemungkinan negosiasi dengan Israel di masa mendatang. Dalam wawancara dengan radio Israel kemarin, pemimpin Hamas di Jalur Gaza, Mahmud Zahar, mengatakan, negosiasi bukan tujuan organisasinya, tapi sebuah metode. "Jika metode itu bisa membebaskan tanah kami, membebaskan orang-orang kami dari penjara Israel, membangun kembali yang hancur oleh penjajahan Israel, saat itu kami bis...