Irak Bekukan Media Sosial

Protes ini menjadi yang terbesar terhadap Mahdi yang mulai menjabat hampir setahun lalu.

Tempo

Jumat, 4 Oktober 2019

BAGDAD - Otoritas Irak kemarin memberlakukan jam malam di Ibu Kota Bagdad dan tiga kota lainnya setelah bentrokan hari kedua antara demonstran anti-pemerintah dan pasukan keamanan menewaskan sedikitnya 18 orang.

"Semua kendaraan dan individu dilarang beraktivitas di Bagdad mulai pukul 05.00 (waktu setempat)," kata Perdana Menteri Irak Adel Abdul-Mahdi, seperti dilansir Reuters.

Pernyataan itu dikecualikan bagi wisatawan yang menuju dan kembali da

...

Berita Lainnya