Putus Asa di Gaza

Kombinasi kehancuran ekonomi dan memburuknya infrastruktur membuat Gaza tak layak dihuni.

Tempo

Senin, 28 Mei 2018

GAZA - Fathi Harb putus asa. Istrinya sudah waktunya melahirkan anak pertama mereka. Namun upah yang diterimanya sebagai pelayan dalam acara-acara pernikahan di Gaza, Palestina, tak seberapa.

Upah yang baru saja diambilnya hanya sebesar Rp 200 ribu. Uang itu tak cukup untuk membiayai persalinan. Maka pria yang baru berusia 20 tahun itu pun mengambil keputusan: ia berencana bunuh diri dengan membakar diri.

Aksi bakar diri Harb terekam dalam vide

...

Berita Lainnya