Penyedia Data Riset Konsumen hingga Kampanye Politik

Cambridge Analytica, perusahaan analisis data dari Inggris, menjadi pusat kontroversi di Amerika dan Inggris. Hal itu terjadi setelah pada Ahad lalu dua surat kabar melaporkan perusahaan itu memanen data pribadi Facebook sejak 2014.

Rabu, 21 Maret 2018

Cambridge Analytica, perusahaan analisis data dari Inggris, menjadi pusat kontroversi di Amerika dan Inggris. Hal itu terjadi setelah pada Ahad lalu dua surat kabar melaporkan perusahaan itu memanen data pribadi Facebook sejak 2014.

Terkenal karena mengklaim membantu kampanye Donald Trump dalam pemilihan presiden pada 2016, Cambridge Analytica memasarkan dirinya sebagai penyedia riset konsumen, iklan bertarget, dan layanan terkait data lainnya k

...

Berita Lainnya