Menguak Tabu di Kairo

Dua skenario pemilihan Presiden Mesir tahun depan--Mubarak tetap berkuasa atau diganti anaknya, Gamal--mengundang unjuk rasa.

Selasa, 14 Desember 2004

Ini pemandangan yang untuk pertama kalinya terjadi di Mesir. Sekitar seribu orang berpawai di depan gedung Mahkamah Agung Mesir, mulut mereka ditutup dengan stiker bertulisan, "Cukup". Spanduk mereka bertulisan, "Cukup. Tidak diteruskan. Tidak ada warisan. Tidak ada suksesi." Motor unjuk rasa, Kamal Khalil, mengatakan, "Protes diam ini menentang warisan kekuasaan oleh Gamal Mubarak dan menentang masa jabatan Mubarak kelima."Ya, untuk pertama kalinya ad...

Berita Lainnya