Myanmar Bebaskan 4.000 Tahanan Politik

Para pengamat menilai pelepasan itu sebagai siasat meredam tekanan internasional dan junta mengkambinghitamkan Khin Nyunt.

Sabtu, 20 November 2004

YANGON -- Junta militer Myanmar, kemarin, membebaskan hampir 4.000 tahanan politik yang mendekam di berbagai penjara di negeri itu. Radio pemerintah menyatakan pembebasan itu dilakukan sehubungan dengan pembubaran Biro Intelijen Nasional (NIB) bulan lalu. Dalam pernyataannya itu, pemerintah juga mengatakan bahwa para tahanan adalah korban salah tangkap dari operasi yang dilakukan intelijen selama 20 tahun terakhir. Junta militer membubarkan NIB s...

Berita Lainnya