Suad Mohammed bukan seorang serdadu, bukan pula aparat penegak hukum, apalagi pejabat. Dia cuma pegawai biasa di kantor Pemerintah Kota Madya Adhamiyah di barat laut Bagdad, Irak. Tapi ke mana-mana Suad selalu membawa pistol di dalam tasnya. "Buat jaga-jaga," katanya beralasan. Menurut dia, perempuan Irak kini tak lagi aman bepergian, terutama seorang diri. Masih lekat di ingatan Suad peristiwa setahun lalu yang nyaris merenggut nyawanya. Ketika it...