Pengritik Makanan Kalah

Rabu, 20 Juni 2007

SYDNEY -- Wisata kuliner tengah marak di televisi Indonesia. Lain halnya di Australia. Pengkajian tentang makanan di media mesti dilakukan secara hati-hati.

Seperti Jumat pekan lalu, Pengadilan Tinggi Sydney, Australia, memutuskan kajian salah satu restoran kota itu adalah fitnah. Namun, hal itu dianggap para pengritik sebagai pukulan terhadap kebebasan berpendapat.

Mereka khawatir vonis ini mendorong para kritikus memberi penilaian yang tidak juju

...

Berita Lainnya