Pandemi Covid-19 tak menghalangi para anak muda yang ada di berbagai punjuru negeri untuk terus berkarya. Mereka, para generasi milenial tersebut mencari jalan untuk menerobos stagnasi yang terjadi di berbagai segi kehidupan karena pandemi.     

Ada banyak inspirasi dan karya-karya inovasi yang mampu menggerakkan perekonomian masyarakat dan memberi kebaikan terhadap lingkungan di sekitar.    

Salah satu contoh berita baik ini datang dari I Gede Merta Yoga Pratama. Ia memberi jalan keluar, solusi kepada nelayan yang kesulitan mendapatkan ikan. Ia ciptakan Fish Go, aplikasi pelacak ikan berbasis navigasi.

Karena manfaatnya yang besar untuk nelayan, Fish Go terpilih sebagai karya yang mendapat apresiasi 11th SATU Indonesia Awards 2020 di Bidang Teknologi.

“Ternyata masih bisa kok kita berkarya dalam kondisi apa pun,” ujar Yoga dalam Kick-off 12th SATU Indonesia Awards 2021 via Zoom, Selasa, 2 Maret 2021.

Inspirasi milenial juga datang dari Mariana Yunita Hendriyani Opa pegiat edukasi hak kesehatan seksual anak, penerima apresiasi 11th SATU Indonesia Awards 2020  Bidang Kesehatan. “Terus berbuat dan memberi untuk kebaikan sesama,” ujarnya.

Founder aplikasi EndCorona Arya Ananda Indrajaya Lukmana juga memberikan kita cerita inspiratif yang menjadi penerima apresiasi 11th SATU Indonesia Awards 2020 untuk Kategori Khusus Pejuang Tanpa Pamrih di Masa Pandemi Covid-19.

Arya merintis aplikasi EndCorona ketika virus tersebut masih disebut sebagai banyak orang sebagai virus Wuhan. “Saat mendengar ada masalah di Wuhan, China, saya tertarik dan langsung mengulik untuk membuat aplikasi ini,” ujar mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia tersebut.

Dosen Fakultas Kedokteran UI, Prof. Nila Moeloek mengatakan SATU Indonesia Awards memberikan kesempatan pada anak muda untuk tampil. Mereka berkesempatan menunjukkan inovasinya. “Terima kasih kepada Astra yang memberi ruang pada mereka mengembangkan inovasi-inovasi tersebut,” katanya.

Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah mengatakan tampilnya anak muda berprestasi ini dapat memberikan harapan bahwa negara ini siap menghadapi bonus demografi. “Sebuah harapan besar yang Astra lakukan saat ini untuk mendukung kemajuan bangsa,” ujarnya.

Tahun 2021 Astra kembali menggelar 12th SATU Indonesia Awards 2021, Terdapat lima bidang yang akan dinilai yakni kesehatan, pendidikan, lingkungan, kewirausahaan, teknologi, serta satu kategori kelompok yang mewakilik kelima bidang tersebut.

Ada pula tambahan apresiasi kategori khusus yang diberikan kepada para pejuang tanpa pamrih di masa pandemi Covid-19. Apresiasi khusus ini dipersembahkan bagi lima anak muda yang selama ini berjuang tanpa pamrih untuk mencegah penyebaran COVID-19, serta membantu menangani dampak sosialnya di seluruh Indonesia.

Salah satunya adalah Rosmiati, penerima apresiasi SATU Indonesia Awards 2012 bidang Kesehatan, yang berasal dari Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Berdomisili di daerah terpencil yang minim fasilitas tidak menyurutkan semangatnya dalam menolong sesama.

Rosmiati kerap menyusuri sungai menggunakan perahu untuk mendatangi warga di daerahnya untuk memberi pengetahuan tentang bagaimana mencegah penyebaran Covid-19.  

Ajang bergengsi 12th SATU Indonesia Awards 2021 melibatkan 10 juri yang merupakan tokoh yang kredibel, yakni:

1. Nila Moeloek (Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia),
2. Emil Salim (Dosen Ilmu Lingkungan Pascasarjana Universitas Indonesia),
3. Fasli Jalal (Rektor Universitas YARSI dan Guru Besar Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta),
4. Tri Mumpuni (Pendiri Institut Bisnis dan Ekonomi Kerakyatan),
5. Onno W. Purbo Ph.D. (Pakar Teknologi Informasi),
6. Alm. Toriq Hadad (Direktur Utama Tempo),
7. Dian Sastrowardoyo (Pegiat Seni),
8. Billy Boen (Founder Young On Top),
9. Boy Kelana Soebroto (Head of Corporate Communications Astra),
10. Diah Suran Febrianti (Head of Environment & Social Responsibility Astra).

Kali ini 12th SATU Indonesia Awards 2021 menerima pendaftaran secara daring.  Penyelenggara manrgetkan jumlah pendaftar melebihi 10 ribu orang, karena 2020 lalu mencapai 10.036 pendaftar kendati pandemi sedang berlangsung.

Anak muda dengan batas usia maksimal 35 tahun yang memiliki terobosan baru, baik hasil karya indvidual maupun kelompok (minimal tiga orang), dapat mulai mendaftar melalui www.satu-indonesia.com, dibuka sejak 2 Maret hingga 2 Agustus 2021.