Timur yang Terlupakan

Pertemuan tiga lempeng bumi paling rawan gempa.

Jumat, 28 Juli 2006

BANDUNG -- Dina Anggreni Sarsito sempat kesal ketika menemukan marker yang sengaja ditanamnya berpindah tempat. Dia sudah merasa aneh melihat posisi alat itu setelah ditinggalkan setahun lalu. "Kalau sudah diangkut orang, kita sudah tidak bisa dapat data apa-apa lagi," katanya.

Marker berupa patok dari bahan logam itu sengaja dibenamkan di dalam tanah dan hanya menyisakan ujungnya yang bulat-pipih, yang dilindungi selubung logam berbahan sama. Bagia

...

Berita Lainnya